Muaro Jambi, jambiseru.com – Kapolsek Sungai Bahar, Iptu Ari Oktavianus gerak cepat menanggapi keluhan pendeta gereja GPI. Bahkan, ia turun langsung ke lokasi.
Keluhan pendeta tersebut yakni, sulitnya akses jalan ke gereja yang ditutup warga dengan tembok.
“Iya kita sudah turun langsung ke sana,” katanya.
Dikatakannya, dari hasil pengecekan itu, kata dia, gereja itu terletak kurang lebih 100 meter dari jalan aspal.
“Lokasi gereja itu berbatasan dengan lahan atau tanah milik warga lainnya. Sehingga untuk menuju lokasi gereja harus melalui lahan warga terlebih dahulu,” ujarnya.
Ia menyebutkan, akses jalan ke gereja ada, namun berbatasan dengan lahan milik warga yang telah dibangun tembok.
“Untuk akses jalan ke gereja masih bisa dilalui melewati jalan setapak milik warga. Untuk kegiatan ibadah berjalan dengan baik dan tidak ada gangguan dari pihak manapun. Tidak ada permasalahan SARA, pihak gereja hanya terkendala akses jalan,” sebutnya.
Dijelaskannya, usai melakukan pertemuan ini, dalam waktu dekat pihaknya akan mengundang pihak kecamatan, pihak gereja dan pemilik lahan.
“Kita akan mediasi untuk mencari solusi. Kita juga imbau semua pihak untuk bersama tetap menjaga situasi yang harmonis,” tutupnya.(uda)
